Bagi penderita penyakit asam urat, sangat penting untuk mengetahui pantangan asam urat. Untuk menghindari makanan-makanan yang berpotensi meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh. Selain makanan yang tidak boleh dikonsumsi, ada juga makanan yang justru sebaiknya dikonsumsi oleh penderita asam urat.
8 Makanan Penurun Asam Urat
Beberapa makanan diyakini mengandung zat yang bermanfaat bahkan bisa membantu menurunkan kadar asam urat. Dan berikut adalah 8 makanan penurun asam urat.
1. Pisang
Selain memiliki rasa yang enak, pisang juga ternyata termasuk sebagai 8 makanan penurun asam urat. Dibandingkan dengan beberapa jenis buah lainnya, pisang memiliki kandungan purin yang relatif lebih rendah. Seperti yang kita ketahui, purin yang menumpuk di dalam tubuh dan tidak dikeluarkan dengan baik menjadi salah satu penyebab penyakit asam urat. Selain rendah purin, pisang juga kaya akan serat dan vitamin C yang akan membantu proses eksresi purin melalui urine.
2. Lemon
Rasa yang masam pada lemon merupakan salah satu tanda akan tingginya kandungan vitamin C. Vitamin C pada lemon berfungsi sebagai antioksidan untuk melindungi sel-sel tubuh dari radikal bebas. Vitamin C juga akan mencegah pembentukan batu ginjal dan mengurangi kadar asam urat dalam darah.
3. Teh Hijau
Makanan penurun asam urat selanjutnya adalah teh hijau. Sebuah studi menyebutkan bahwa kandungan katekin—sejenis antioksidan—pada teh hijau bisa menghambat produksi asam urat dalam tubuh. Katekin juga akan meluruhkan kristal asam urat dan mengeluarkannya dari dalam tubuh.
4. Alpukat
Alpukat sering dimanfaatkan sebagai sumber lemak sehat karena mengandung lemak tak jenuh yang cukup tinggi. Tidak hanya mengandung lemak tak jenuh, alpukat juga mengandung vitamin E yang bersifat sebagai antiinflamasi. Kandungan antiinflamasi inilah yang bermanfaat untuk meredakan gejala asam urat.
5. Apel
Buah legendaris yang muncul di banyak cerita ternama ini ternyata bisa menurunkan kadar asam urat berlebih. Hal ini dikarenakan apel mengandung malid acid, zat yang berfungsi untuk menetralisir asam urat dalam tubuh. Tidak hanya menetralisir asam urat, apel juga akan membantu meredakan nyeri saat asam urat Anda kambuh.
6. Buah-buahan yang Mengandung Vitamin C
Selain apel, buah-buahan lain yang kaya akan vitamin C—seperti stroberi, jeruk, kiwi, dan lain-lain—sebenarnya bisa bermanfaat untuk penderita penyakit asam urat. Vitamin C pada buah berfungsi untuk mengeluarkan asam urat berlebih melalui urine.
7. Ikan Salmon
Penderita asam urat tinggi sebaiknya menghindari konsumsi makanan yang tinggi purin. Seperti daging merah dan beberapa jenis ikan. Sebagai alternatifnya, Anda bisa mengonsumsi ikan dengan kandungan purin yang relatif lebih rendah seperti ikan salmon. Selain rendah purin, salmon juga mengandung asam lemak omega-3 yang bisa mengurangi pembekakan dan peradangan—termasuk yang diakibatkan oleh penyakit asam urat. Kandungan lemak tak jenuh pada ikan salmon juga disebut bisa menurunkan asam urat dan kolesterol dalam tubuh.
8. Susu Rendah Lemak
Susu rendah lemak memiliki kandungan purin yang relatif lebih rendah sehingga cocok untuk penderita asam urat. Susu ini juga termasuk ke dalam 8 makanan penurun asam urat, karena kandungan kasein, protein, dan kalsiumnya bisa membantu mengeluarkan asam urat dari dalam tubuh. Salah satu susu rendah lemak yang bisa Anda coba untuk menurunkan asam urat adalah susu etawanesia. Seperti yang kita ketahui, susu kambing etawa memiliki kandungan lemak yang lebih rendah dibandingkan susu sapi. Dilengkapi dengan ekstrak daun kelor yang bermanfaat untuk asam urat, Anda bisa mendapatkan manfaat susu kambing etawa dan manfaat daun kelor sekaligus dalam segelas susu etawanesia. Susu etawanesia juga sudah lolos uji khasiat dan mendapatkan izin edar dari BPOM. Jadi terjamin khasiat dan keamanannya.
